Selasa, 06 September 2016

 Shinzo Abe di KTT G20 (Foto: Reuters)
HANGZHOU – Pertemuan G20 di Hangzhou, China, sempat terganggu akibat kabar Korea Utara kembali melakukan peluncuran rudal balistik. Terkait peluncuran ini Perdana Menteri (PM) Jepang, Shinzo Abe meminta para anggota G20 untuk bersatu.
Para pemimpin negara anggota G20 pada Senin 5 September berkumpul untuk membicarakan perdagangan antar negara anggota, investasi, terorisme hingga krisis imigran. Namun, ketika mendapatkan kesempatan berbicara, Abe sempat memberikan komentarnya terkait peluncuran rudal balistik Korut.
Sebagaimana dikutip dari NHK, Selasa (6/9/2016) Abe mengatakan, tindakan Korut itu jelas melanggar resolusi Dewan Keamanan PBB dan menjadi ancaman yang sangat berbahaya untuk keamanan regional.
PM Negeri Sakura ini menegaskan negara-negara lain di KTT G20 untuk menentang dengan tegas atas tindakan Korut tersebut. Ia menjelaskan peluncuran rudal itu sebagai provokasi yang tidak dapat dimaafkan dari Korut yang dilakukan bertepatan dengan KTT G20.
Selain itu Abe juga menambahkan agar para pimpinan negara lain mendukung idenya untuk menguatkan kebebasan bernavigasi dan terbang di atas lautan. Abe mengklaim hal itu sangat penting untuk perdagangan serta sebagai bentuk rasa hormat para anggota KTT G20 terhadap hukum.

0 komentar:

Posting Komentar

Categories